otobandung.com – Maxi-scooter atau lebih lazim disebut touring scooter adalah skuter besar dengan kapasitas mesin antara 250 cc hingga 850 cc dan menggunakan rangka yang jauh lebih besar dari skuter versi standar.
Sejatinya maxi-scooter dibuat untuk berkendara jarak jauh alias touring, dirancang agar nyaman digunakan berboncengan lewat pengaplikasian jok lebar. Makanya tak heran, skuter berbodi bongsor ini memiliki bobot yang tidak ringan lebih dari 200 kg.
Konsekuensi lainnya, dengan rangka yang lebar dan ketinggian jok yang tinggi, pengendaranya sedikit lebih mengangkang dan berjinjit. Dari namanya saja maxi, sudah barang tentu lebih besar, lebar, dan panjang dari skuter standar. Berikut ini daftar 5 maxi-scooter populer 2016 versi laman Visordown.
1Honda NC700D Integra
Skuter hibrida besutan Honda ini mulai dibuat sejak 2012. Untuk kalangan internal Honda lebih dikenal sebagai RC62. Pertama kali diperkenalkan ke publik sebagai New Mid Concept pada 2010, sebelum akhirnya dipamerkan dalam bentuk prototipe di ajang pameran EICMA 2010 di Kota Milan, Italia. Integra berbagi platform dengan dua varian model yakni NC700S (RC61) dan NC700X (RC63). Ketiga variannya didukung mesin berkapasitas 670 cc yang berasal dari mesin mobil Honda Fit (di Indonesia dikenal sebagai Honda Jazz).
2Yamaha TMAX
Yamaha TMAX
Yamaha XP 500 TMAX atau Yamaha TMAX adalah maxi-scooter yang diproduksi oleh Yamaha Motor Company dari 2001 hingga sekarang. Generasi pertama diproduksi di Eropa pada 2001 dan generasi kedua dirilis pada 2008. Generasi kedua TMAX juga dirilis di Amerika Serikat sebagai model 2009. XP500 adalah maxi-scooter kedua yang dirilis oleh pabrikan berlogo garpu tala ini, generasi pertama yakni XP250 Majesty pada 1996. TMAX menggabungkan sepeda motor performa tinggi dengan kenyamanan dan fleksibilitas untuk komuter dari skuter. TMAX menggunakan konfigurasi skuter besar dengan silinder parallel-twin, berpendingin cair, berkapasitas 499 cc, injeksi, dan dipasangkan dengan continuously variable transmission serta rangka berbahan aluminium. Hebatnya lagi, untuk sektor pengereman menggunakan quad piston brake yang sama persis digunakan motor sport Yamaha YZF-R6 dan fork teleskopik berdiameter 43 mm.
3Suzuki Burgman 650 Executive ABS
Untuk pasar Jepang, model Burgman dikenal sebagai Skywave. Dibuat oleh Suzuki dengan menggunakan mesin dari kapasitas 125 cc hingga 638 cc. Suzuki Burgman 650 Executive ABS diproduksi sejak 1998 dengan menggunakan mesin berkapasitas 638 cc. Ketinggian joknya mencapai 28-29,5 inci atau sekitar 710-750mm. Sementara itu, kapasitas tangki bahan bakarnya dapat menampung bahan bakar hingga 11 liter. Termasuk salah satu maxi-scooter paling irit di kelasnya, konsumsi bahan bakarnya mencapai 57 mpg (mile per gallon).
4Sym Maxsym 600i ABS
Sym Maxsym 600i ABS adalah maxi-scooter yang dibuat oleh pabrikan skuter asal Taiwan yakni Sanyang Motor Co. Ltd. Perusahaan yang bermarkas di Kota Hsinchu, Taiwan itu memasarkan kendaraan roda duanya dengan menggunakan brand SYM. Sanyang memiliki tiga basis produksi yakni di Taiwan, Tiongkok, dan Vietnam. Sym Maxsym 600i ABS adalah salah satu model yang diproduksi di ketiga basis produksi dari perusahaan yang juga memproduksi ATV, bahkan truk mini dengan menggunakan brand Hyundai. Dapur pacunya sendiri menggunakan mesin silinder tunggal, 4 stroke, injeksi, berpendingin cair dengan kapasitas 565 cc yang dapat memuntahkan tenaga 45 ps atau sekitar 44 hp. Tampilannya yang klasik dan sporty dipadukan dengan fitur keamanan pada sektor pengereman lewat diaplikasikannya fitur ABS.
5Aprilia SRV 850
Termasuk skuter terbesar dan lebih bertenaga yang ada di pasaran saat ini. Posisinya tidak jelas, antara sepeda motor dan skuter. Dapur pacunya menggunakan mesin V-twin berkapasitas 839,3 cc yang dapat memuntahkan tenaga 57 kW dan torsi maksimum 76,4 Nm. Jika diamati bentuknya memang identik dengan skuter. Akan tetapi, jika kita lihat lewat kaca spion, lebih mirip dengan tongkrongan motor sport lewat paruhnya yang tajam, tampilannya agresif, dan fairing bergaya racing.
Selain itu, telah mengaplikasikan ban Pirelli Diablo yang lazim digunakan motor sport yang tentunya kali ini dibuat untuk versi skuter. Pelek depannya menggunakan pelek berdiameter 16 inci, sama persis dengan pelek yang digunakan motor prototipe MotoGP musim 2015. Komponen motor sport yang dibenamkan ke Aprilia SRV 850 di antaranya chain drive, double steel cradle frame, fork teleskopik berdiameter 41 mm, lengan ayun, dan monoshock hidrolik dengan tujuh tingkat pengaturan.
